Rabu, 18 April 2012

Membuat Pilihan yang Baik


Saya pernah membaca status seorang teman saya, Hidup itu berawal dri B & berakhir di D. B = Birth (Lahir) dan D = Death (Meninggal). Tetapi diantara hrf B & D ada huruf C, C = Choice (Pilihan). Hidup selalu menawarkan pilihan.  Yap saya tersentuh dengan kalimat itu, manusia memang ditakdirkan untuk memilih. bahkan tidak memilihpun adalah suatu pilihan buat manusia sendiri.



Setiap hari kita semua membuat pilihan yang berpengaruh dalam hidup kita, sebagian dari pilihan ini adalah pilahan-pilihan kecil yang pengaruhnya hanya berlangsung beberapa menit atau beberapa hari saja. Namun ada pilihan-pilihan yang benar-benar dapat mengubah hidup kita.

Kita semua membuat keputusan yang tak terhitung jumlahnya. Mulai dari apa yang kita makan siang ini? jumlah uang yang akan kita belanjakan hari ini? berteman dengan siapa, bagaimana menjalani hidup kita, kita mau melanjutkan sekolah kemana, dan semua pilihan-pilihan itulah yang pada akhirnya menciptakan jalan yang menentukan hidup kita. 

Saya membaca sebuah artikel yang berasal dari buku The Right Question : Ten Essential Questions to Guide You to an Extraordinary Life yang ditulis Oleh Debbie Ford, di buku ini Debbie Ford merancang 10 pertanyaan mendasar untuk ditanyakan kepada diri sendiri, apakah kita menginginkan perjalanan yang luar biasa dalam hidup ini. Menurutnya pertanyaan sangat sederhana namun mmepunyai kekuatan yang luar biasa dan dapat digunakan dalam setiap situasi atau kita merasa di persimpangan jalan. (Walau saya belum membaca buku ini secara langsung hehe)


Coba tanyakan kepada diri anda ketika akan membuat keputusan besar yang mungkin akan sangat mempengaruhi hidup anda.

  1. Apakah pilihan ini bisa mendorong saya ke masa depan yang lebih baik, menyenangkan dan membangkitkan semangat atau hanya menjebak anda di penyesalan di masa lalu?
  2. Apakah pilihan ini mendatangkan kebahagiaan jangka panjang atau hanya jangka pendek?
  3. Apakah saya merawat dan memperhatikan diri saya atau saya mencoba menyenangkan orang lain?
  4. Apa saya mencari hal-hal yang benar atau hal-hal yang salah?
  5. Apakah pilihan saya ini, mendatangkan vitalitas atau hanya merampas energi saya?
  6. Apakah dalam situasi ini, saya menggunakannya sebagai alat yang mendatangkan pertumbuhan dan perubahan penting atau saya hanya menggunakannya sebagai alat untuk menghukum diri sendiri?
  7. Apakah pilihan ini membuat saya menjadi lebih kuat atau lebih lemah?
  8. Apakah ini merupakan tindakan yang mencintai diri sendiri atau atau menghancurkan diri sendiri?
  9. Apakah ini merupakan tindakan percaya atau rasa takut?
  10. Apakah saya memilih berdasarkan kepercayaan spiritual saya atau saya memilih dari pengalaman dunia nyata?


dengan pertanyaan-pertanyaan itu, Setiap keputusan kita itu nantinya akan mmebentuk kesimpulan yang mencerminkan kualitas hidup kita. Pertanyaaan-pertanyaan ini akan memberikan kebijakan-kebijakan yang di perlukan untuk membuat keputusan-keputusan secara positif dan membahagiakan anda.

Semoga membantu. ^_^

______________________________________________________________
Catatan Kecil :
1. Ini saya tulis ulang dari Artikel yang saya Kliping antara tahun 2005-2006 an klo ga salah dari majalah Aura. :p
2. Kalau mau lebih jelas dan paham disarankan membaca bukunya langsung. :D

12 komentar:

  1. setuju dengan artikelnya, hidup diawali dengan B (birth) dan berakhir di D (Death), namun ditengan perjalanan B ke D ini ada C (Choice). Jadi adapun pilihan yang kita pilih akan berdampak pada kehidupaan kita, apa itu pilihan kecil (yang berdampak kecil) maupun pilihan besar (yang mungkin mengubah hidup kita). Semua pilihan berawal dari kita.

    BalasHapus
  2. mau menekankan yang poin kesepuluh. di sana dijelaskan memilih berdasarkan kepercayaan spiritual atau pangalaman dunia nyata. apakah harus memilih diantara keduanya. mungkin bisa lebih baik ketika kita menyeimbangkan keduanya bukan.

    oh ya, salam kenal.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal juga...
      Seimbang memang lebih baik.. :D

      Hapus
  3. artikelnya menarik hehe setuju sama nomor dua "Apakah pilihan ini mendatangkan kebahagiaan jangka panjang atau hanya jangka pendek?" muali menerapkan pemikiran kayak gitu aah :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih syifa, setiap kebutuhan kan ada prioritasnya.. :D

      Hapus
  4. membuat pilihan bagi masa depan perlu pemikiran yang matang jangan sampai menyesal

    BalasHapus
  5. Berbagi Kisah, Informasi dan Foto

    Tentang Indahnya INDONESIA

    www.jelajah-nesia.blogspot.com

    BalasHapus
  6. yah.. hidup adalah pilihan bahkan tidak memilih pun adalah pilihan.. setuju sekali dengan kutipan itu... jadi, mari menentukan pilihan yang terbaik menurut kata hati dan menjalankannya semaksimal kekuatan kita.., jangan lupa berdo'a.. :D

    BalasHapus
  7. bagus isi tulisanya, kadang kita bingung pilihan hidup kita..yang penting jng menyerah aja....salam kenal

    BalasHapus

Tolong Komentar ya.. :D